Bawaslu Kabupaten Penajam Paser Utara hadiri kegiatan konsolidasi nasional evaluasi kelembagaan dalam pelaksanaan pengawasan Pemilu tahun 2024

 

PENAJAM - Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Moh. khazin, S.H  serta anggota Bawaslu Kabupaten PPU Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Rusmansyah,S.H.I, M.H hadiri kegiatan konsolidasi nasional evaluasi kelembagaan dalam pelaksanaan pengawasan Pemilu tahun 2024 dan Persiapan Pengawasan Pemilihan Gubernur, Bupati,dan Walikota serentak tahun 2024 pada hari Sabtu - Selasa (20-23/4/2024) di Golden Boutique Hotel Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

Dalam evaluasi pelaksanaan pengawasan Pemilu Tahun 2024, Ketua Bawaslu Republik Indonesia, Rahmat Bagja mengungkapkan beberapa catatan penting terkait kinerja pengawasan yang perlu diperbaiki. Menurutnya, masih terdapat kekurangan dalam pelaksanaan pengawasan yang dilakukan oleh Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) serta tingkatan di bawahnya.

“banyak laporan hasil pengawasan yang tidak mendetail, sehingga tidak menggambarkan secara rinci kejadian yang terjadi di lapangan. Hal ini tentunya dapat menyulitkan dalam merumuskan jawaban jika terjadi gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum. Kedepannya, kita berharap hal ini dapat diperbaiki agar pengawasan Pemilu menjadi lebih efektif dan responsif terhadap dinamika yang terjadi di masyarakat," ujarnya.

Sementara itu, Anggota Bawaslu Republik Indonesia, Loly Suhenty menekankan pentingnya peningkatan kinerja dalam menghadapi tahapan Pemilu yang akan berakhir serta tahapan Pilkada yang sudah dimulai.

"Kita perlu menjadikan pengalaman pengawasan Pemilu sebagai salah satu penunjang efektivitas dalam pengawasan Pilkada. Ini merupakan tantangan baru yang harus kita hadapi dengan lebih baik," katanya.

Tak ketinggalan, Anggota Bawaslu Republik Indonesia lainnya, Totok Hariyono, menegaskan pentingnya menjaga semangat pengawasan dan kebersamaan dalam bekerja.

"Bawaslu adalah lembaga kolektif kolegial, sehingga kerjasama dan komunikasi yang baik antar anggota serta dengan pihak terkait menjadi kunci keberhasilan dalam menjalankan tugas," tuturnya.

Sementara Anggota Bawaslu RI lainnya, Herwyn J.H Malonda, menyoroti perlunya penyampaian instruksi kepada jajaran pengawas ad hoc  "Instruksi yang rinci akan membantu agar pengawas di tingkat Panwascam dan di bawahnya benar-benar memahami tugas dan tanggung jawab mereka dengan baik," tegasnya.

Ketua Bawaslu Kabupaten PPU yang ditemui secara langsung pada saat kegiatan tersebut mengatakan bahwa setelah kegiatan Konsolidasi Nasional ini selesai maka akan melakukan evaluasi kelembagaan secara berjenjang sesuai tingkatan.

“Secara keseluruhan, Bawaslu Republik Indonesia memberikan catatan penting terkait evaluasi pelaksanaan pengawasan Pemilu 2024 dan mengajak seluruh jajaran untuk bersama-sama meningkatkan kinerja demi menjaga integritas dan kredibilitas proses demokrasi di Indonesia”Kata Khazin.

 

Penulis : Rusmansyah