Ketua Bawaslu Kabupaten Penajam Paser Utara, Moh Khazin hadir sebagai narasumber pada acara Diskusi dan Deklarasi Pemilu Damai Tahun 2024 yang dilaksanakan oleh aliansi Mahasiswa dan Pelajar Se-Kabupaten Penajam Paser Utara. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Cafe Stay With Me, Kelurahan Nenang, Kabupaten Penajam Paser Utara pada hari Sabtu (6/1/2024).
Dalam kegiatan tersebut Bawaslu Kabupaten Penajam Paser Utara mendorong peran mahasiswa sebagai Agent of Change ditengah pergeseran paradigma masyarakat dalam demokrasi elektoral untuk tetap pada rule of the game menuju demokrasi yang dicita-citakan bangsa Indonesia. Disamping itu mahasiswa sebagai sosial kontrol dan guardian of value (penjaga nilai) harus mampu berperan aktif untuk mengawal proses pelaksanaan pemilu serentak tahun 2024. Disisi yang lain mahasiswa sebagai iron stok (generasi Bangsa) harus selalu siap untuk menjalankan permintaan atas kebutuhan negara pada berbagai sektor.
Moh Khazin Selaku Ketua Bawaslu Kabupaten Penajam Paser Utara mengatakan bahwa untuk melakukan pencegahan dan mendorong penegakan hukum pemilu melalui pengawasan partisipasipatif harus mampu menjaga generasi serta bergandengan tangan dengan Bawaslu
“Diantara sekian banyaknya tantangan tersebut, mahasiswa PPU mau apa??? pada pemilu serentak tahun 2024. Salah satunya yang harus dijawab adalah harus mampu menjaga generasi agar tidak terkontaminasi residu-residu politik pragmatisme serta bergandengan tangan dengan Bawaslu untuk melakukan pencegahan dan mendorong penegakan hukum pemilu melalui pengawasan partisipasipatif”ungkapnya.
Penulis : Satria Effendy.